tag:blogger.com,1999:blog-78301195136140037112024-02-07T14:54:48.203+07:00Hari Sumpah PemudaMemperingati Hari Sumpah Pemuda dan HUT Mal Pekanbaru ke-7 dan Telkom ke-154Hari Sumpah Pemudahttp://www.blogger.com/profile/00510085877940373843noreply@blogger.comBlogger10125tag:blogger.com,1999:blog-7830119513614003711.post-88891467010432871262010-10-31T13:27:00.000+07:002010-10-31T13:27:07.842+07:00Lomba Blog di Mal PekanbaruSeiring dengan perayaan Hari Sumpah Pemuda dan HUT Mal Pekanbaru serta Telkom, Mal Pekanbaru mengadakan Lomba Blog antar SMP dan SMA. Kami yg mengikuti Lomba tsb berupaya untuk menjadi yg terbaik. Dengan dukungan guru kami, (terutama <b><i>PAK SRI</i></b> dan <b><i>BU NIA</i></b>) kami berusaha untuk tetap mencoba. Ternyata pesertanya sangat banyak, kami pun mulai tak percaya diri. tapi dengan nasehat dan dukungan guru kami, kami pun tetap mencoba menjadi yg terbaik.Hari Sumpah Pemudahttp://www.blogger.com/profile/00510085877940373843noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7830119513614003711.post-21354699198695448502010-10-31T13:17:00.000+07:002010-10-31T13:17:48.947+07:00gebyar HUT Telkom Ke-154Dalam rangka memperingati hari ulang tahun (HUT) ke-154, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) menyelenggarakan berbagai kegiatan yang dikemas dalam tema "Gebyar Budaya”. Seiring dengan transformasi yang dicanangkan pada 23 Oktober 2009, Telkom ingin memberikan perhatian lebih terhadap pengembangan iman, budaya, dan olahraga. Demikian dikatakan Eddy Kurnia.<br />
<br />
sebagai perusahaan nasional, Telkom memang selayaknya memberikan perhatian dan mendukung pengembangan kebudayaan Indonesia, sejalan dengan bisnis inti Telkom, yakni telekomunikasi, informasi, multimedia, dan edutainment (TIME). Didalam kebudayaan Indonesia itu, layak menjadi perhatian utama antara lain soal bentuk berbagai fitur dan konten pada alat komunikasi, baik yang bernuansa pendidikan maupun hiburan.<br />
<br />
"Gebyar Budaya" Telkom akan dilangsungkan bersamaan dengan penyelenggaraan Knowledge Fair bertempat di Kantor Pusat Telkom di Bandung, dengan rangkaian berbagai program bernuansa budaya yang dapat dapat diikuti masyarakat umum. Telkom art festival misalnya, ajang kreasi seni dalam bentuk panduan seni musik/gerak tari/suara yang menunjukkan implementasi TIME, termasuk lomba jingle "The World in Your Hand", kontes fotografi, seni animasi, dan kreasi IT, serta cyber Olympiade<br />
<br />
<b><i>sumber : maharprastowo.com</i></b>Hari Sumpah Pemudahttp://www.blogger.com/profile/00510085877940373843noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7830119513614003711.post-42914617267274813922010-10-31T13:14:00.000+07:002010-10-31T13:14:27.316+07:00HUT Mal Pekanbaru ke-7Mal Pekanbaru yg terletak tepat berada di depan Plaza Senapelan yaitu dipersimpangan Jalan Teuku Umar dan Jalan Jend Sudirman, merupakan salah satu pusat perbelanjaan modern yang ada di kota Pekanbaru. Mal ini adalah pembuka dari sebuah sekuen maraknya pembangunan pusat perbelanjaan modern. Hal ini dikarenakan, pusat perbelanjaan sebelum Mal Pekanbaru berdiri, adalah pusat perbelanjaan tahun 1990-an. Mal Pekanbaru yang dibuka pada tahun 2003, langsung menjadi mal terbesar di Pekanbaru ketika itu. Namun sayang, tidak lama kemudian pada tahun 2004, dibuka lagi Mal yang lebih besar di Pekanbaru, yaitu Mal Ciputra Seraya. Dan tak terasa, Mal Pekanbaru Telah Berumur 7 tahun. Semoga Mal Pekanbaru menjadi lebih baik dari sebelumnya.<br />
<br />
<br />
<i><b>sumber : www.wikipedia.org</b></i>Hari Sumpah Pemudahttp://www.blogger.com/profile/00510085877940373843noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7830119513614003711.post-28796547720873846832010-10-31T12:50:00.000+07:002010-10-31T12:50:32.234+07:00<marquee onmouseout="this.start()" direction="down" align="center" scrollamount="2" onmouseover="this.stop()" width="100%" height="250"><img src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg_CHYC25di0WHg2BUNuSHgovavXfY15dyhFRQ9Mf1iqtscq6Fu-fmUmEkfi9dYNnwlRNEDb5s4c1CInRCdl8I5Ymp0nICQzUE3shTGz5nVD8sEeyCmm285LIg9hm3pr-e0rR7k0sqFXcU/s1600/images.jpg""/><br /><br />
<img src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiPBOs8jHZiWbhGHRGRAeLwNKeE5CUFEeDdlLK97qixTzr1lqym18cXw1I7v7URKlOsN0UDiLJE3OU-VWySNpJUrdsyimrGL2l7id0ri42b8zBSUdXh6mSoyirFKLdqdwreNmK3gc6BFhg/s1600/images+(1).jpg"" /><br /><br />
</marquee><br /><br />
<br /><br />
<br /><br />
Terimakasi Buat Mall Pekanbaru dan <a href="http://telkom.net/">PT.Telkom.net</a> yang telah menyelangarakan lomba ini.<br /><br />
By:<a href="http://www.facebook.com/home.php?#!/DwiryaDSealLovers">Dwirya Wahyucendekia</a> & <a href="http://www.facebook.com/bocot">Igo Falatehan</a>Hari Sumpah Pemudahttp://www.blogger.com/profile/00510085877940373843noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7830119513614003711.post-55972634914869766172010-10-31T12:49:00.000+07:002010-10-31T12:49:03.091+07:00Sejarah Sumpah Pemuda<span class="Apple-style-span" style="font-family: sans-serif; line-height: 19px;"></span><br /><br />
<div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: sans-serif; line-height: 19px;"><b>Sumpah Pemuda</b> merupakan bukti otentik bahwa pada tanggal 28 oktober 1928 Bangsa Indonesia dilahirkan, oleh karena itu seharusnya seluruh rakyat Indonesia memperingati momentum 28 oktober sebagai hari lahirnya bangsa Indonesia, proses kelahiran Bangsa Indonesia ini merupakan buah dari perjuangan rakyat yang selama ratusan tahun tertindas dibawah kekuasaan kaum kolonialis pada saat itu, kondisi ketertindasan inilah yang kemudia mendorong para pemuda pada saat itu untuk membulatkan tekad demi Mengangkat Harkat dan Martabat Hidup Orang Indonesia Asli, tekad inilah yang menjadi komitmen perjuangan rakyat Indonesia hingga berhasil mencapai kemerdekaannya 17 tahun kemudian yaitu pada 17 Agustus 1945.</span></div><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: sans-serif; line-height: 19px;">Rumusan Sumpah Pemuda ditulis <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Moehammad_Yamin" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;" title="Moehammad Yamin">Moehammad Yamin</a> pada sebuah kertas ketika <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sunario" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;" title="Sunario">Mr. Sunario</a>, sebagai utusan kepanduan tengah berpidato pada sesi terakhir kongres. Sumpah tersebut awalnya dibacakan oleh Soegondo dan kemudian dijelaskan panjang-lebar oleh Yamin.</span></div><div style="line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"></div><div style="line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: sans-serif; line-height: 19px;"><span class="Apple-style-span"><span class="Apple-style-span" style="font-size: 13px;">Sumpah Pemuda versi orisinal</span><span class="Apple-style-span" style="font-size: 11px;">:</span></span></span></div><blockquote style="font-size: 13px;"><div style="line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: sans-serif; line-height: 19px;">Pertama<br /><br />
Kami poetera dan poeteri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah Indonesia.<br /><br />
Kedoea<br /><br />
Kami poetera dan poeteri Indonesia, mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia.<br /><br />
Ketiga<br /><br />
Kami poetera dan poeteri Indonesia, mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia.<br /><br />
</span></div></blockquote><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: sans-serif; line-height: 19px;">Sumpah Pemuda versi <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Ejaan_Yang_Disempurnakan" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;" title="Ejaan Yang Disempurnakan">Ejaan Yang Disempurnakan</a>:</span></div><blockquote><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: sans-serif; line-height: 19px;">Pertama<br /><br />
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia.<br /><br />
Kedua<br /><br />
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.<br /><br />
Ketiga<br /><br />
Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung tinggi bahasa persatuan, bahasa Indonesia</span></div><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"></div><h3 style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; border-bottom-color: initial; border-bottom-style: none; border-bottom-width: initial; color: black; font-size: 17px; font-weight: bold; margin-bottom: 0.3em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0.17em; padding-top: 0.5em; width: auto;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: sans-serif; line-height: 19px;"><span class="mw-headline" id="Kongres_Pemuda_Indonesia_Kedua">Kongres Pemuda Indonesia Kedua</span></span></h3><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: sans-serif; line-height: 19px;">Gagasan penyelenggaraan Kongres Pemuda Kedua berasal dari <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Perhimpunan_Pelajar_Pelajar_Indonesia&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #cc2200; text-decoration: none;" title="Perhimpunan Pelajar Pelajar Indonesia (halaman belum tersedia)">Perhimpunan Pelajar Pelajar Indonesia</a> (PPPI), sebuah organisasi pemuda yang beranggota pelajar dari seluruh Indonesia. Atas inisiatif PPPI, kongres dilaksanakan di tiga gedung yang berbeda dan dibagi dalam tiga kali rapat.</span></div><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: sans-serif; line-height: 19px;">Rapat pertama, Sabtu, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/27_Oktober" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;" title="27 Oktober">27 Oktober</a> <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1928" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;" title="1928">1928</a>, di Gedung <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Katholieke_Jongenlingen_Bond&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #cc2200; text-decoration: none;" title="Katholieke Jongenlingen Bond (halaman belum tersedia)">Katholieke Jongenlingen Bond</a> (KJB), <i>Waterlooplein</i> (sekarang <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Lapangan_Banteng&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #cc2200; text-decoration: none;" title="Lapangan Banteng (halaman belum tersedia)">Lapangan Banteng</a>). Dalam sambutannya, ketua PPPI <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sugondo_Djojopuspito" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;" title="Sugondo Djojopuspito">Sugondo Djojopuspito</a> berharap kongres ini dapat memperkuat semangat persatuan dalam sanubari para pemuda. Acara dilanjutkan dengan uraian <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Moehammad_Yamin" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;" title="Moehammad Yamin">Moehammad Yamin</a> tentang arti dan hubungan persatuan dengan pemuda. Menurutnya, ada lima faktor yang bisa memperkuat persatuan Indonesia yaitu sejarah, bahasa, hukum adat, pendidikan, dan kemauan</span></div><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: sans-serif; line-height: 19px;">Rapat kedua, Minggu, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/28_Oktober" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;" title="28 Oktober">28 Oktober</a> 1928, di Gedung <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Oost-Java_Bioscoop&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #cc2200; text-decoration: none;" title="Oost-Java Bioscoop (halaman belum tersedia)">Oost-Java Bioscoop</a>, membahas masalah pendidikan. Kedua pembicara, <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Poernomowoelan&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #cc2200; text-decoration: none;" title="Poernomowoelan (halaman belum tersedia)">Poernomowoelan</a> dan <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Sarmidi_Mangoensarkoro&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #cc2200; text-decoration: none;" title="Sarmidi Mangoensarkoro (halaman belum tersedia)">Sarmidi Mangoensarkoro</a>, berpendapat bahwa anak harus mendapat pendidikan kebangsaan, harus pula ada keseimbangan antara pendidikan di sekolah dan di rumah. Anak juga harus dididik secara demokratis.</span></div><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: sans-serif; line-height: 19px;">Pada rapat penutup, di gedung <i>Indonesische Clubgebouw</i> di Jalan Kramat Raya 106, <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sunario" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;" title="Sunario">Sunario</a> menjelaskan pentingnya nasionalisme dan demokrasi selain gerakan kepanduan. Sedangkan Ramelan mengemukakan, gerakan kepanduan tidak bisa dipisahkan dari pergerakan nasional. Gerakan kepanduan sejak dini mendidik anak-anak disiplin dan mandiri, hal-hal yang dibutuhkan dalam perjuangan.</span></div><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: sans-serif; line-height: 19px;">Sebelum kongres ditutup diperdengarkan lagu "<a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Indonesia_Raya" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;" title="Indonesia Raya">Indonesia Raya</a>" karya <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Wage_Rudolf_Supratman" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;" title="Wage Rudolf Supratman">Wage Rudolf Supratman</a> yang dimainkan dengan biola saja tanpa syair, atas saran Sugondo kepada Supratman. Lagu tersebut disambut dengan sangat meriah oleh peserta kongres. Kongres ditutup dengan mengumumkan rumusan hasil kongres. Oleh para pemuda yang hadir, rumusan itu diucapkan sebagai Sumpah Setia.</span></div><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: sans-serif; line-height: 19px;">Para peserta Kongres Pemuda II ini berasal dari berbagai wakil organisasi pemuda yang ada pada waktu itu, seperti <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jong_Java" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;" title="Jong Java">Jong Java</a>, <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Jong_Ambon&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #cc2200; text-decoration: none;" title="Jong Ambon (halaman belum tersedia)">Jong Ambon</a>, <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Jong_Celebes&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #cc2200; text-decoration: none;" title="Jong Celebes (halaman belum tersedia)">Jong Celebes</a>, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jong_Batak" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;" title="Jong Batak">Jong Batak</a>, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jong_Sumatranen_Bond" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;" title="Jong Sumatranen Bond">Jong Sumatranen Bond</a>, <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Jong_Islamieten_Bond&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #cc2200; text-decoration: underline;" title="Jong Islamieten Bond (halaman belum tersedia)">Jong Islamieten Bond</a>, <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Sekar_Rukun&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #cc2200; text-decoration: none;" title="Sekar Rukun (halaman belum tersedia)">Sekar Rukun</a>, <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=PPPI&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #cc2200; text-decoration: none;" title="PPPI (halaman belum tersedia)">PPPI</a>, <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Pemuda_Kaum_Betawi" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;" title="Pemuda Kaum Betawi">Pemuda Kaum Betawi</a>, dll. Di antara mereka hadir pula beberapa orang pemuda <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Tionghoa" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;" title="Tionghoa">Tionghoa</a> sebagai pengamat, yaitu Oey Kay Siang, John Lauw Tjoan Hok dan Tjio Djien Kwie namun sampai saat ini tidak diketahui latar belakang organisasi yang mengutus mereka. Sementara <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Kwee_Thiam_Hiong&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #cc2200; text-decoration: none;" title="Kwee Thiam Hiong (halaman belum tersedia)">Kwee Thiam Hiong</a> hadir sebagai seorang wakil dari Jong Sumatranen Bond. Diprakarsai oleh <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/AR_Baswedan" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;" title="AR Baswedan">AR Baswedan</a> pemuda keturunan arab di Indonesia mengadakan kongres di Semarang dan mengumandangkan<a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sumpah_Pemuda_Keturunan_Arab" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;" title="Sumpah Pemuda Keturunan Arab">Sumpah Pemuda Keturunan Arab</a>.</span></div><div style="margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"></div><div style="margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: sans-serif; font-size: small;"><span class="Apple-style-span" style="font-size: 13px; line-height: 19px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 15px; line-height: 20px;">Teks Soempah Pemoeda dibacakan pada waktu Kongres Pemoeda yang diadakan di<br /><br />
Waltervreden (sekarang Jakarta) pada tanggal 27 - 28 Oktober 1928 1928.<br /><br />
<br /><br />
Panitia Kongres Pemoeda terdiri dari :<br /><br />
<br /><br />
Ketua : Soegondo Djojopoespito (PPPI)<br /><br />
Wakil Ketua : R.M. Djoko Marsaid (Jong Java)<br /><br />
Sekretaris : Mohammad Jamin (Jong Sumateranen Bond)<br /><br />
Bendahara : Amir Sjarifuddin (Jong Bataks Bond)<br /><br />
Pembantu I : Djohan Mohammad Tjai (Jong Islamieten Bond)<br /><br />
Pembantu II : R. Katja Soengkana (Pemoeda Indonesia)<br /><br />
Pembantu III : Senduk (Jong Celebes)<br /><br />
Pembantu IV : Johanes Leimena (yong Ambon)<br /><br />
Pembantu V : Rochjani Soe'oed (Pemoeda Kaoem Betawi)<br /><br />
Peserta :<br /><br />
<br /><br />
Abdul Muthalib Sangadji<br /><br />
Purnama Wulan<br /><br />
Abdul Rachman<br /><br />
Raden Soeharto<br /><br />
Abu Hanifah<br /><br />
Raden Soekamso<br /><br />
Adnan Kapau Gani<br /><br />
Ramelan<br /><br />
Amir (Dienaren van Indie)<br /><br />
Saerun (Keng Po)<br /><br />
Anta Permana<br /><br />
Sahardjo<br /><br />
Anwari<br /><br />
Sarbini<br /><br />
Arnold Manonutu<br /><br />
Sarmidi Mangunsarkoro<br /><br />
Assaat<br /><br />
Sartono<br /><br />
Bahder Djohan<br /><br />
S.M. Kartosoewirjo<br /><br />
Dali<br /><br />
Setiawan<br /><br />
Darsa<br /><br />
Sigit (Indonesische Studieclub)<br /><br />
Dien Pantouw<br /><br />
Siti Sundari<br /><br />
Djuanda<br /><br />
Sjahpuddin Latif<br /><br />
Dr.Pijper<br /><br />
Sjahrial (Adviseur voor inlandsch Zaken)<br /><br />
Emma Puradiredja<br /><br />
Soejono Djoenoed Poeponegoro<br /><br />
Halim<br /><br />
R.M. Djoko Marsaid<br /><br />
Hamami<br /><br />
Soekamto<br /><br />
Jo Tumbuhan<br /><br />
Soekmono<br /><br />
Joesoepadi<br /><br />
Soekowati (Volksraad)<br /><br />
Jos Masdani<br /><br />
Soemanang<br /><br />
Kadir<br /><br />
Soemarto<br /><br />
Karto Menggolo<br /><br />
Soenario (PAPI & INPO)<br /><br />
Kasman Singodimedjo<br /><br />
Soerjadi<br /><br />
Koentjoro Poerbopranoto<br /><br />
Soewadji Prawirohardjo<br /><br />
Martakusuma<br /><br />
Soewirjo<br /><br />
Masmoen Rasid<br /><br />
Soeworo<br /><br />
Mohammad Ali Hanafiah<br /><br />
Suhara<br /><br />
Mohammad Nazif<br /><br />
Sujono (Volksraad)<br /><br />
Mohammad Roem<br /><br />
Sulaeman<br /><br />
Mohammad Tabrani<br /><br />
Suwarni<br /><br />
Mohammad Tamzil<br /><br />
Tjahija<br /><br />
Muhidin (Pasundan)<br /><br />
Van der Plaas (Pemerintah Belanda)<br /><br />
Mukarno<br /><br />
Wilopo<br /><br />
Muwardi<br /><br />
Wage Rudolf Soepratman<br /><br />
Nona Tumbel<br /><br />
<br /><br />
Catatan :<br /><br />
Sebelum pembacaan teks Soempah Pemoeda diperdengarkan lagu"Indonesia Raya"<br /><br />
gubahan W.R. Soepratman dengan gesekan biolanya.<br /><br />
<br /><br />
Teks Sumpah Pemuda dibacakan pada tanggal 28 Oktober 1928 bertempat<br /><br />
di Jalan Kramat Raya nomor 106 Jakarta Pusat sekarang menjadi Museum Sumpah<br /><br />
Pemuda, pada waktu itu adalah milik dari seorang Tionghoa yang bernama Sie<br /><br />
Kong Liong.<br /><br />
2. Golongan Timur Asing Tionghoa yang turut hadir sebagai peninjau<br /><br />
Kongres Pemuda pada waktu pembacaan teks Sumpah Pemuda ada 4 (empat) orang<br /><br />
yaitu :<br /><br />
a. Kwee Thiam Hong<br /><br />
b. Oey Kay Siang<br /><br />
c. John Lauw Tjoan Hok<br /><br />
d. Tjio Djien kwie</span></span></span></div></blockquote><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://t3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcR7isAdMe05exopJYYY3zd6t2IhaAqjGh1-P6MikTd4TUHWoGQ&t=1&usg=__spVkmMpVYieDwIPb41sn2FRxI_Q=" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="http://t3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcR7isAdMe05exopJYYY3zd6t2IhaAqjGh1-P6MikTd4TUHWoGQ&t=1&usg=__spVkmMpVYieDwIPb41sn2FRxI_Q=" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">Kongres Pemuda Saat Jajahan Jepang</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://t0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRLNTnNukAql_T02d4JA2kxsRnpBTMor9JA3GsIsv724qy7CQs&t=1&usg=__4vRGwk2t8ZPzThXEe92pDl2mRtQ=" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="http://t0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRLNTnNukAql_T02d4JA2kxsRnpBTMor9JA3GsIsv724qy7CQs&t=1&usg=__4vRGwk2t8ZPzThXEe92pDl2mRtQ=" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">Text Sumpah Pemuda</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">Sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Sumpah_Pemuda</div><span class="Apple-style-span" style="font-family: sans-serif; line-height: 19px;"><br /><br />
</span></div>Hari Sumpah Pemudahttp://www.blogger.com/profile/00510085877940373843noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7830119513614003711.post-66225368064159956362010-10-31T12:48:00.000+07:002010-10-31T12:48:11.492+07:00<h3 class="post-title entry-title" style="color: #f0e4e0; font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; font-size: 17px; font-weight: bold; line-height: 1.3em; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 5px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="color: black; font-size: 13px; font-weight: normal; line-height: 17px;"><b><span style="font-family: Arial;"><span class="Apple-style-span" style="color: #666666;">Sejarah Singkat Boedi Oetomo</span></span></b></span></h3><div class="post-body entry-content" style="font-size: 13px; line-height: 17px;"><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #666666;"><br /><br />
</span></span><span style="font-size: 11px;"><b><span style="font-family: Arial;"><span class="Apple-style-span" style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></span></b></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">Bangsa Indonesia, yang dijajah oleh Belanda, hidup dalam penderitaan dan kebodohan selama ratusan tahun. Bahkan tingkat kecerdasan rakyat, sangat rendah. Hal ini adalah pengaruh sistem kolonialisme yang berusaha untuk “membodohi” dan “membodohkan” bangsa jajahannya.<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;"><o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">Politik ini jelas terlihat pada gambaran berikut:<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;"><o:p></o:p></span></span></div><ol style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-top: 0cm;" type="1"><li class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">Pengajaran sangat kurang, bahkan setelah menjajah selama 250 tahun tepatnya pada 1850 Belanda mulai memberikan anggaran untuk anak-anak Indonesia, itupun sangat kecil.<o:p></o:p></span></span></li>
<li class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">Pendidikan yang disediakan tidak banyak, bahkan pengajaran tersebut hanya ditujukan untuk menciptakan tenaga yang bisa baca tulis dan untuk keperluan perusahaan saja.<o:p></o:p></span></span></li>
</ol><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">Keadaan yang sangat buruk ini membuat dr. Wahidin Soedirohoesodo yang mula-mula berjuang melalui surat kabar Retnodhumilah, menyerukan pada golongan priyayi Bumiputera untuk membentuk dana pendidikan. Namun usaha tersebut belum membuahkan hasil, sehingga dr. Wahidin Soedirohoesodo harus terjung ke lapangan dengan berceramah langsung.</span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><o:p><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;"><img alignment="" alt="" border="0" src="http://img143.imageshack.us/img143/63/1002711kf4.jpg" style="border-bottom-color: rgb(255, 255, 255); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; border-left-color: rgb(255, 255, 255); border-left-style: solid; border-left-width: 1px; border-right-color: rgb(255, 255, 255); border-right-style: solid; border-right-width: 1px; border-top-color: rgb(255, 255, 255); border-top-style: solid; border-top-width: 1px; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px;" /></span></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><o:p><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">Lorong kelas di STOVIA tempat dr. Soetomo dan kawan-kawan</span></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><o:p><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">menuntut ilmu. (Filmon L. Warouw/Depkominfo)</span></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;"><o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-size: 11px;"><span style="font-family: Arial;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">Berdirinya Boedi Oetomo<o:p></o:p></span></span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;"><o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">Dengan R. Soetomo sebagai motor, timbul niat di kalangan pelajar STOVIA di Jakarta untuk mendirikan perhimpunan di kalangan para pelajar guna menambah pesatnya usaha mengejar ketertinggalan bangsa.<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;"><o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">Langkah pertama yang dilakukan Soetomo dan beberapa temannya ialah mengirimkan surat-surat untuk mencari hubungan dengan murid-murid di kota-kota lain di luar Jakarta, misalnya: Bogor, Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan Magelang.<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;"><o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">Pada hari Rabu tanggal 20 Mei 1908 pukul 9 pagi, Soetomo dan kawan-kawannya: M. Soeradji, M. Muhammad saleh, M. Soewarno, M. Goenawan, Soewarno, R.M. Goembrek, dan R. Angka berkumpul dalam ruang kuliah anatomi. Setelah segala sesuatunya dibicarakan masak-masak, mereka sepakat memilih “Boedi Oetomo” menjadi nama perkumpulan yang baru saja mereka resmikan berdirinya.</span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><o:p><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;"><img alignment="" alt="" border="0" src="http://img143.imageshack.us/img143/6947/1002703eu6.jpg" style="border-bottom-color: rgb(255, 255, 255); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; border-left-color: rgb(255, 255, 255); border-left-style: solid; border-left-width: 1px; border-right-color: rgb(255, 255, 255); border-right-style: solid; border-right-width: 1px; border-top-color: rgb(255, 255, 255); border-top-style: solid; border-top-width: 1px; padding-bottom: 5px; padding-left: 5px; padding-right: 5px; padding-top: 5px;" /></span></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><o:p><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">Ruang Anatomi tempat pertemuan dr. Soetomo dkk membahas</span></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><o:p><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">pendirian Boedi Oetomo. Kini ruangan ini dinamakan Ruang Memorial</span></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><o:p><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">dr. Soetomo. (Filmon L. Warouw/Depkominfo)</span></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;"><o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">“Boedi” artinya perangai atau tabiat sedangkan “Oetomo” berarti baik atau luhur. Boedi Oetomo yang dimaksud oleh pendirinya adalah perkumpulan yang akan mencapai sesuatu berdasarkan atas keluhuran budi, kebaikan perangai atau tabiat, kemahirannya.<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;"><o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;"><o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;"><o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-size: 11px;"><span style="font-family: Arial;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">Kongres Pertama Boedi Oetomo (3 Oktober – 5 Oktober 1908)<o:p></o:p></span></span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;"><o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">Kongres ini diadakan di Kweekschool atau Sekolah Guru Atas Yogyakarta (Sekarang SMA 11 Yogyakarta) dengan pembicara:<o:p></o:p></span></span></div><ol style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-top: 0cm;" type="1"><li class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">R. Soetomo (STOVIA Weltevreden)<o:p></o:p></span></span></li>
<li class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">R. Saroso (Kweekschool Yogyakarta)<o:p></o:p></span></span></li>
<li class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">R. Kamargo (Hoofd der School Magelang)<o:p></o:p></span></span></li>
<li class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">Dr. MM. Mangoenhoesodo (Surakarta)<o:p></o:p></span></span></li>
<li class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">M. Goenawan Mangoenkoesoemo<o:p></o:p></span></span></li>
</ol><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;"><o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">Setelah berlangsung selama tiga hari, kongres yang dipimpin oleh dr. Wahidin Soedirohoesodo mengesahkan Anggaran Dasar Boedi Oetomo yang pada pokoknya menetapkan tujuan perhimpunan sebagai berikut:<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;"><o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">Kemajuan yang selaras (harmonis) buat negara dan bangsa, terutama dengan memajukan pengajaran, pertanian, peternakan dan dagang, teknik dan industri, kebudayaan (kesenian dan ilmu pengetahuan).<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;"><o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">Beberapa prestasi yang diraih oleh Boedi Oetomo diantaranya: penerbitan majalah "Guru Desa", perubahan pelajaraan Bahasa Belanda di Sekolah Dasar yang semula hanya diajarkan di kelas tiga ke atas berubah menjadi mulai kelas satu, serta mendirikan surat kabar resmi Boedi Oetomo berbahasa Belanda, Melayu, dan Jawa.<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;"><o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial; font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">Boedi Oetomo telah memberikan teladan dengan berdiri di barisan terdepan membawa panji-panji kesadaran, menggugah semangat persatuan, adalah suatu kenyataan yang tidak boleh dikesampingkan.</span></span></div><div class="MsoNormal" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;"><span style="font-size: 11px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;"><br /><br />
</span></span></div><div style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif;"><span style="font-style: italic;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">Sumber : http://www.kebangkitan-nasional.or.id/?mod=teks&id=sj</span></span></div></div><div class="post-body entry-content" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;"><span style="font-style: italic;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;"><br /><br />
</span></span></div><div class="post-body entry-content" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;"><span style="font-style: italic;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;"><br /><br />
</span></span></div><div class="post-body entry-content" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;"><span style="font-style: italic;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;"><br /><br />
</span></span></div><div class="post-body entry-content" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;"><span style="font-style: italic;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">Bagaimana?? bertambahkan wawasan kita tentang pahlawan reformasi~</span></span></div><div class="post-body entry-content" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;"><span style="font-style: italic;"><span class="Apple-style-span" style="color: #cccccc;">sering" membaca yah!!</span></span></div><div class="post-body entry-content" style="font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 17px;"><span style="font-style: italic;"><span class="Apple-style-span" style="color: #666666;"><br /><br />
</span></span></div>Hari Sumpah Pemudahttp://www.blogger.com/profile/00510085877940373843noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7830119513614003711.post-52978612987715256452010-10-31T12:46:00.000+07:002010-10-31T12:46:36.015+07:00<span class="Apple-style-span" style="font-family: sans-serif; line-height: 19px;"></span><br /><br />
<div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><b><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Museum Sumpah Pemuda</span></b><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;"> adalah sebuah <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Museum" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Museum">museum</a> sejarah perjuangan kemerdekaan <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Republik_Indonesia" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Republik Indonesia">Republik Indonesia</a> yang berada di Jalan Kramat Raya No. 106, <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jakarta_Pusat" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Jakarta Pusat">Jakarta Pusat</a> dan dikelola oleh <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Departemen_Kebudayaan_dan_Pariwisata_Republik_Indonesia" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Departemen Kebudayaan dan Pariwisata Republik Indonesia">Departemen Kebudayaan dan Pariwisata Republik Indonesia</a>. <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Museum" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Museum">Museum</a> ini dibuka untuk umum, setiap hari <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Selasa" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Selasa">Selasa</a> sampai dengan <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jum%27at" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Jum'at">Jum'at</a> dari pukul 08:00 hingga 15:00 WIB. Untuk hari <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sabtu" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Sabtu">Sabtu</a> dan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Minggu" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Minggu">Minggu</a>dibuka dari pukul 08:00 - 14:00 WIB. Sedangkan setiap hari <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Senin" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Senin">Senin</a> dan hari besar nasional, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Museum" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Museum">museum</a> ini ditutup untuk umum.</span></div><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Museum ini memiliki koleksi foto dan benda-benda yang berhubungan dengan sejarah <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sumpah_Pemuda" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Sumpah Pemuda">Sumpah Pemuda</a> <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1928" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1928">1928</a>, serta kegiatan-kegiatan dalam pergerakan nasional kepemudaan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Indonesia" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Indonesia">Indonesia</a>. Museum Sumpah Pemuda ini didirikan berdasarkan SK Gubernur <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/DKI" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="DKI">DKI</a> pada tahun <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1972" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1972">1972</a> dan menjadi benda cagar budaya nasional.</span></div><div style="line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"></div><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Bangunan di Jalan Kramat Raya 106, tempat dibacakannya Sumpah Pemuda, adalah sebuah rumah pondokan untuk pelajar dan mahasiswa milik <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Sie_Kok_Liong&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Sie Kok Liong (halaman belum tersedia)">Sie Kok Liong</a>.</span></div><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Di gedung milik Sie Kok Liong ini pernah tinggal beberapa tokoh pergerakan, seperti</span></div><ul style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; list-style-image: url(http://upload.wikimedia.org/wikipedia/en/1/18/Monobook-bullet.png); list-style-type: square; margin-bottom: 0px; margin-left: 1.5em; margin-right: 0px; margin-top: 0.3em; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;"><li style="margin-bottom: 0.1em;"><a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Muhammad_Yamin" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Muhammad Yamin"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Muhammad Yamin</span></a></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Aboe_Hanifah&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Aboe Hanifah (halaman belum tersedia)"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Aboe Hanifah</span></a></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Amir_Sjarifuddin" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Amir Sjarifuddin"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Amir Sjarifuddin</span></a></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/A.K._Gani" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="A.K. Gani"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">A.K. Gani</span></a></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Mohammad_Tamzil&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Mohammad Tamzil (halaman belum tersedia)"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Mohammad Tamzil</span></a><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;"> atau <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Assaat_dt_Moeda&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Assaat dt Moeda (halaman belum tersedia)">Assaat dt Moeda</a>.</span></li>
</ul><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Sejak <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1925" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1925">1925</a> gedung Kramat 106 menjadi tempat tinggal pelajar yang tergabung dalam Jong Java. Mereka kebanyakan pelajar Sekolah Pendidikan Dokter Hindia alias <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Stovia" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Stovia">Stovia</a>. Aktivis Jong Java menyewa bangunan 460 meter persegi ini karena kontrakan sebelumnya di Kwitang terlalu sempit untuk menampung kegiatan diskusi politik dan latihan kesenian Jawa. Anggota Jong Java dan mahasiswa lainnya menyebut gedung ini <i>Langen Siswo</i>.</span></div><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Sejak <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1926" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1926">1926</a>, penghuni gedung ini makin beragam. Mereka kebanyakan aktivis pemuda dari daerahnya masing-masing. Kegiatan penghuni gedung itu juga makin beragam. Selain kesenian, mahasiswa di gedung ini aktif dalam kepanduan dan olahraga. Gedung ini juga menjadi markas Perhimpunan Pelajar-pelajar Indonesia (PPPI), yang berdiri pada September <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1926" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1926">1926</a>, usai kongres pemuda pertama. Penghuni kontrakan, dengan payung PPPI, sering mengundang tokoh seperti <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Bung_Karno" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Bung Karno">Bung Karno</a> untuk berdiskusi. Para pelajar menyewa gedung itu dengan tarif 12,5 gulden per orang setiap bulan, atau setara dengan 40 liter beras waktu itu. Mereka memiliki pekerja yang mengurus rumah yang dikenal dengan nama Bang Salim.</span></div><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Pemerintah Hindia-Belanda selalu mengawasi dengan ketat kegiatan rapat pemuda. Pemerintah memang mengakui hak penduduk di atas 18 tahun mengadakan perkumpulan dan rapat. Namun bisa sewaktu-waktu memberlakukan <i>vergader-verbod</i> atau larangan mengadakan rapat, karena dianggap menentang pemerintah. Setiap pertemuan harus mendapat izin dari polisi. Setelah itu, rapat dalam pengawasan penuh <i><a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Politieke_Inlichtingen_Dienst&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Politieke Inlichtingen Dienst (halaman belum tersedia)">Politieke Inlichtingen Dienst</a></i> (PID), semacam dinas intelijen politik. Rumah 106 ini juga selalu dalam kuntitan dinas intelijen ini, termasuk rapat ketiga Kongres Pemuda II.</span></div><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Di gedung ini juga muncul majalah Indonesia Raya, yang dikelola PPPI. Karena sering dipakai kegiatan pemuda yang sifatnya nasional, para penghuni menamakan gedung ini<i>Indonesische Clubhuis</i>, tempat resmi pertemuan pemuda nasional. Sejak <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1927" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1927">1927</a>, mereka memasang papan nama gedung itu di depan. Padahal Gubernur Jenderal <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=H.J._de_Graff&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="H.J. de Graff (halaman belum tersedia)">H.J. de Graff</a> sedang menjalankan politik tangan besi.</span></div><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Kegiatan pemuda dialihkan ke Jalan Kramat 156 setelah para penghuni Kramat 106 tidak melanjutkan sewanya pada <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1934" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1934">1934</a>. Gedung itu lalu disewakan kepada Pang Tjem Jam sebagai tempat tinggal pada <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1937" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1937">1937</a>-<a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1951" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1951">1951</a>. Setelah itu, gedung disewa lagi oleh Loh Jing Tjoe, yang menggunakannya sebagai toko bunga dan hotel. Gedung Kramat 106 disewa Inspektorat <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Bea_dan_Cukai" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Bea dan Cukai">Bea dan Cukai</a> untuk perkantoran pada <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1951" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1951">1951</a> - <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1970" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1970">1970</a>.</span></div><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Pada <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1968" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1968">1968</a>, <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sunario" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Sunario">Sunario</a> berprakarsa mengumpulkan pelaku sejarah Sumpah Pemuda, dan meminta kepada Gubernur DKI mengelola dan mengembalikan gedung di Kramat Raya 106 milik<a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Sie_Kong_Liang&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Sie Kong Liang (halaman belum tersedia)">Sie Kong Liang</a> yang telah berganti-ganti penyewa dan pemilik kepada bentuknya semula. Tempat ini disepakati menjadi Gedung Sumpah Pemuda, tetapi usulan mengganti nama jalan Kramat Raya menjadi jalan Sumpah Pemuda belum tercapai.</span></div><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Gedung Kramat 106 sempat dipugar Pemda DKI Jakarta <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/3_April" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="3 April">3 April</a>-<a href="http://id.wikipedia.org/wiki/20_Mei" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="20 Mei">20 Mei</a> <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1973" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1973">1973</a> dan diresmikan Gubernur DKI Jakarta, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Ali_Sadikin" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Ali Sadikin">Ali Sadikin</a>, pada <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/20_Mei" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="20 Mei">20 Mei</a> <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1973" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1973">1973</a> sebagai Gedung Sumpah Pemuda. Gedung ini kembali diresmikan oleh Presiden <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Soeharto" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Soeharto">Soeharto</a> pada <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/20_Mei" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="20 Mei">20 Mei</a> <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1974" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1974">1974</a>. Dalam perjalanan sejarah, Gedung Sumpah Pemuda pernah dikelola Pemda DKI Jakarta, dan saat ini dikelola Kementrian Kebudayaan dan Pariwisata.</span></div><h2 style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; border-bottom-color: rgb(170, 170, 170); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; font-size: 19px; font-weight: normal; margin-bottom: 0.6em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0.17em; padding-top: 0.5em; width: auto;"><span class="mw-headline" id="Koleksi_dan_Tata_Pameran"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;"><br /><br />
Koleksi dan Tata Pameran</span></span></h2><h2 style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; border-bottom-color: rgb(170, 170, 170); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; font-size: 19px; font-weight: normal; margin-bottom: 0.6em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0.17em; padding-top: 0.5em; width: auto;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;"><span class="mw-headline" id="Koleksi_dan_Tata_Pameran"></span><span class="Apple-style-span" style="font-size: 17px; font-weight: bold; line-height: 19px;">Koleksi</span></span></h2><h2 style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; border-bottom-color: rgb(170, 170, 170); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; font-size: 19px; font-weight: normal; margin-bottom: 0.6em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0.17em; padding-top: 0.5em; width: auto;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;"><span class="Apple-style-span" style="font-size: 17px; font-weight: bold; line-height: 19px;"></span><span class="Apple-style-span" style="font-size: 13px; line-height: 19px;">Sebagai museum khusus, koleksi <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Museum" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Museum">museum</a> ini terdiri dari koleksi yang berhubungan dengan peristiwa <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sumpah_Pemuda" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Sumpah Pemuda">Sumpah Pemuda</a>. Pada tahun <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/2007" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="2007">2007</a>, keseluruhan koleksi berjumlah 2.867 koleksi, dimana koleksi utamanya adalah Gedung Kramat 106 yang merupakan tempat direncanakan dan dilaksanakannya <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kongres_Pemuda_Kedua" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Kongres Pemuda Kedua">Kongres Pemuda Kedua</a>, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/27_Oktober" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="27 Oktober">27</a> – <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/28_Oktober" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="28 Oktober">28 Oktober</a>, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1928" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1928">1928</a>. Gedung ini terbagi atas bangunan utama dan paviliun. Bangunan utama terdiri atas serambi depan, satu ruang tamu, 5 kamar, dan satu ruang terbuka atau ruang rapat. Sedangkan bangunan paviliun memiliki 2 kamar.</span></span></h2><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Koleksi dari museum ini antara lain:</span></div><ul style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; list-style-image: url(http://upload.wikimedia.org/wikipedia/en/1/18/Monobook-bullet.png); list-style-type: square; margin-bottom: 0px; margin-left: 1.5em; margin-right: 0px; margin-top: 0.3em; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;"><li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Foto kegiatan organisasi pemuda, sebanyak 2.117 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Bendera organisasi, sebanyak 35 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Stempel, sebanyak 11 koleksi</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Biola <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Wage_Rudolf_Supratman" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Wage Rudolf Supratman">Wage Rudolf Supratman</a>, sebanyak 1 koleksi</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Patung dada tokoh pemuda, sebanyak 8 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Patung tokoh pemuda, sebanyak 11 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Perlengkapan pandu, sebanyak 9 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Jaket angkatan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1966" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1966">1966</a>, sebanyak 2 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Kursi, sebanyak 5 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Lukisan, sebanyak 4 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Vespa, sebanyak 1 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Diorama, sebanyak 1 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Pahatan marmer, sebanyak 3 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Monumen persatuan pemuda, sebanyak 1 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Lampu gantung, sebanyak 2 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Maket gedung museum sumpah pemuda, sebanyak 1 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Duratran&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Duratran (halaman belum tersedia)"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Duratran</span></a><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">, sebanyak 3 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Buku saku <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=KBI&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="KBI (halaman belum tersedia)">KBI</a>, sebanyak 1 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Pewarta <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=IPINDO&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="IPINDO (halaman belum tersedia)">IPINDO</a>, sebanyak 4 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Naskah statemen perjuangan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1966" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1966">66</a>, sebanyak 90 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Statemen perjuangan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1966" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1966">66</a>, sebanyak 50 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Dokumen perjuangan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1966" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1966">66</a>, sebannyak 18 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Buletin <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=KAPPI&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="KAPPI (halaman belum tersedia)">KAPPI</a>, sebanyak 60 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Dokumen <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Brigade_Ade_Irma" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Brigade Ade Irma">Brigade Ade Irma</a>, sebanyak 104 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Proses persiapan dan pelaksanaan musyawarah luar biasa dan <i>up-grrading</i> se-<a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Indonesia" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Indonesia">Indonesia</a>, sebanyak 23 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=KAPPI&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="KAPPI (halaman belum tersedia)"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">KAPPI</span></a><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;"> Djaja Menteng Radja, <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jakarta" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Jakarta">Djakarta</a>, sebanyak 23 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=KAPI&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="KAPI (halaman belum tersedia)"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">KAPI</span></a><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;"> Komisariat Diponegoro 80, <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jakarta" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Jakarta">Djakarta Raya</a>, sebanyak 8 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Sambutan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Gubernur" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Gubernur">gubernur</a> kepala <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/DKI_Jakarta" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="DKI Jakarta">daerah khusus ibukota Djakarta</a> dalam memperingat “Brigadi Merah” <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Ade_Irma" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Ade Irma">Ade Irma</a>, sebanyak 17 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=KAPI&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="KAPI (halaman belum tersedia)"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">KAPI</span></a><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;"> Jaya Salemba Raya <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jakarta" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Jakarta">Djakarta</a>, sebanyak 62 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/KAMI" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="KAMI"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">KAMI</span></a><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;"> pusat <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jakarta" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Jakarta">Djakarta</a>, sebanyak 43 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Statemen angkatan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1966" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1966">66</a> kesatuan AKSI di <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jakarta" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Jakarta">Jakarta</a>, sebanyak 8 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Kesatuan AKSI "<a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=KAPPI&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="KAPPI (halaman belum tersedia)">KAPPI</a>" pusat <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jakarta_Utara" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Jakarta Utara">Djakarta Utara</a>, sebanyak 20 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Kesatuan AKSI buruh <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/PN" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="PN">PN</a> <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sabang" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Sabang">Sabang</a> <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Merauke" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Merauke">Merauke</a> <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jakarta" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Jakarta">Djakarta</a>, sebanyak 16 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Buletin <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/KAMI" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="KAMI">KAMI</a> kons <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Bandung" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Bandung">Bandung</a> dan <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Bogor" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Bogor">Bogor</a> <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jakarta" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Jakarta">Djakarta</a> <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1967" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1967">1967</a>, sebanyak 13 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/KAMI" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="KAMI"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">KAMI</span></a><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;"> <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Medan" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Medan">Medan</a> – <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sumatera_Utara" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Sumatera Utara">Sumatera Utara</a>, sebanyak 8 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/KAMI" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="KAMI"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">KAMI</span></a><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;"> konsultan – <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Yogyakarta" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Yogyakarta">Yogyakarta</a>, sebanyak 5 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Anggaran dasar <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/KAMI" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="KAMI">KAMI</a>, sebanyak 24 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Inventarisasi statemen angkatan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1966" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1966">66</a>, sebanyak 13 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Piringan hitam, sebanyak 1 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Piagam penghargaan <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Wage_Rudolf_Supratman" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Wage Rudolf Supratman">Wage Rudolf Supratman</a>, sebanyak 2 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Atlas sekolah jaman <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Belanda" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Belanda">Belanda</a>, sebanyak 1 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Sabuk <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Hizbul_Wathan" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Hizbul Wathan">Hizbul Wathan</a>, sebanyak 1 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Bintang_Mahaputra" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Bintang Mahaputra"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Bintang Mahaputra</span></a><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">, sebanyak 1 koleksi.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Replika biola <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Wage_Rudolf_Supratman" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Wage Rudolf Supratman">Wage Rudolf Supratman</a>, sebanyak 1 koleksi.</span></li>
</ul><h3 style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; border-bottom-color: initial; border-bottom-style: none; border-bottom-width: initial; font-size: 17px; font-weight: bold; margin-bottom: 0.3em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0.17em; padding-top: 0.5em; width: auto;"><span class="mw-headline" id="Tata_pameran"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;"><br /><br />
Tata pameran</span></span></h3><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Koleksi yang dimiliki oleh museum ini dipamerkan dalam ruang pameran tetap dengan penataan yang mengikuti kronologis peristiwa <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sumpah_Pemuda" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Sumpah Pemuda">Sumpah Pemuda</a> dengan harapan dapat menggambarkan untaian peristiwa <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sumpah_Pemuda" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Sumpah Pemuda">Sumpah Pemuda</a>.</span></div><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Penataan pamerannya adalah sebagai berikut:</span></div><h4 style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; border-bottom-color: initial; border-bottom-style: none; border-bottom-width: initial; font-size: 15px; font-weight: bold; margin-bottom: 0.3em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0.17em; padding-top: 0.5em; width: auto;"><span class="mw-headline" id="Ruang_pengenalan"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;"><br /><br />
Ruang pengenalan</span></span></h4><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Ruangan ini terletak di bagian depan gedung, persis di pintu masuk utama. Di ruangan ini dipamerkan</span></div><ul style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; list-style-image: url(http://upload.wikimedia.org/wikipedia/en/1/18/Monobook-bullet.png); list-style-type: square; margin-bottom: 0px; margin-left: 1.5em; margin-right: 0px; margin-top: 0.3em; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;"><li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Peta <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Indonesia" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Indonesia">Indonesia</a> tempat kedudukan dari organisasi-organisasi-organisasi pemuda kedaerahan</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Peta <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jakarta" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Jakarta">Jakarta</a> yang menunjukkan tempat-tempat dilaksanakannya <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kongres_Pemuda_Indonesia_Kedua" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Kongres Pemuda Indonesia Kedua">kongres pemuda kedua</a> dan kondisinya saat ini.</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Panitia <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kongres_Pemuda_Indonesia_Kedua" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: underline;" title="Kongres Pemuda Indonesia Kedua">Kongres Pemuda Kedua</a></span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Patung dada <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Muhammad_Yamin" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Muhammad Yamin">Muhammad Yamin</a> dan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sugondo_Djojopuspito" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Sugondo Djojopuspito">Sugondo Djojopuspito</a></span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Organisasi peserta kongres pemuda</span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Maket Gedung Sumpah Pemuda</span></li>
</ul><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Di ruangan depan ini juga masih mempergunakan lantai ubin asli yang berasal dari jaman <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Belanda" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Belanda">Belanda</a> yang sekarang sudah cukup jarang ditemui di Jakarta.</span></div><div style="font-size: 13px; line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: sans-serif;"></span></span></div><h5 style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; border-bottom-color: initial; border-bottom-style: none; border-bottom-width: initial; font-size: 13px; font-weight: bold; margin-bottom: 0.3em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0.17em; padding-top: 0.5em; width: auto;"><span class="mw-headline" id="Galeri_ruang_pengenalan"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Galeri ruang pengenalan</span></span></h5><table cellpadding="0" cellspacing="0" class="gallery" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-color: rgb(204, 204, 204); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; border-left-color: rgb(204, 204, 204); border-left-style: solid; border-left-width: 1px; border-right-color: rgb(204, 204, 204); border-right-style: solid; border-right-width: 1px; border-top-color: rgb(204, 204, 204); border-top-style: solid; border-top-width: 1px; color: black; font-size: 13px; margin-bottom: 2px; margin-left: 2px; margin-right: 2px; margin-top: 2px; padding-bottom: 2px; padding-left: 2px; padding-right: 2px; padding-top: 2px;"><tbody>
<tr style="vertical-align: top;"><td style="background-color: #f9f9f9; border-bottom-color: white; border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 2px; border-left-color: white; border-left-style: solid; border-left-width: 2px; border-right-color: white; border-right-style: solid; border-right-width: 2px; border-top-color: white; border-top-style: solid; border-top-width: 2px; vertical-align: top;"><div class="gallerybox" style="margin-bottom: 2px; margin-left: 2px; margin-right: 2px; margin-top: 2px; width: 155px;"><div class="thumb" style="background-color: transparent; border-bottom-color: rgb(204, 204, 204); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; border-left-color: rgb(204, 204, 204); border-left-style: solid; border-left-width: 1px; border-right-color: rgb(204, 204, 204); border-right-style: solid; border-right-width: 1px; border-top-color: rgb(204, 204, 204); border-top-style: solid; border-top-width: 1px; margin-bottom: 2px; margin-left: 2px; margin-right: 2px; margin-top: 2px; padding-bottom: 13px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 13px; text-align: center; width: 150px;"><div style="margin-left: auto; margin-right: auto; width: 120px;"><a class="image" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:MuseumSumpahPemuda-4.jpg&filetimestamp=20100915153405" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: underline;"><img alt="" height="120" src="http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/b/be/MuseumSumpahPemuda-4.jpg/79px-MuseumSumpahPemuda-4.jpg" style="background-color: white; border-bottom-style: none; border-color: initial; border-left-style: none; border-right-style: none; border-top-style: none; border-width: initial; vertical-align: middle;" width="79" /></a></div></div><div class="gallerytext" style="font-size: 12px; overflow-x: hidden; overflow-y: hidden; padding-bottom: 2px; padding-left: 4px; padding-right: 4px; padding-top: 2px;"><br /><br />
<br /><br />
<center style="text-align: left;">Lokasi <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kongres_Pemuda_Indonesia_Kedua" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;" title="Kongres Pemuda Indonesia Kedua">Kongres Pemuda Indonesia Kedua</a>, dulu dan sekarang</center></div></div></td><td style="background-color: #f9f9f9; border-bottom-color: white; border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 2px; border-left-color: white; border-left-style: solid; border-left-width: 2px; border-right-color: white; border-right-style: solid; border-right-width: 2px; border-top-color: white; border-top-style: solid; border-top-width: 2px; vertical-align: top;"><div class="gallerybox" style="margin-bottom: 2px; margin-left: 2px; margin-right: 2px; margin-top: 2px; width: 155px;"><div class="thumb" style="background-color: transparent; border-bottom-color: rgb(204, 204, 204); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; border-left-color: rgb(204, 204, 204); border-left-style: solid; border-left-width: 1px; border-right-color: rgb(204, 204, 204); border-right-style: solid; border-right-width: 1px; border-top-color: rgb(204, 204, 204); border-top-style: solid; border-top-width: 1px; margin-bottom: 2px; margin-left: 2px; margin-right: 2px; margin-top: 2px; padding-bottom: 28px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 28px; text-align: center; width: 150px;"><div style="margin-left: auto; margin-right: auto; width: 120px;"><a class="image" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:MuseumSumpahPemuda-3.jpg&filetimestamp=20100915153056" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;"><img alt="" height="90" src="http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/b/b2/MuseumSumpahPemuda-3.jpg/120px-MuseumSumpahPemuda-3.jpg" style="background-color: white; border-bottom-style: none; border-color: initial; border-left-style: none; border-right-style: none; border-top-style: none; border-width: initial; vertical-align: middle;" width="120" /></a></div></div><div class="gallerytext" style="font-size: 12px; overflow-x: hidden; overflow-y: hidden; padding-bottom: 2px; padding-left: 4px; padding-right: 4px; padding-top: 2px;"><br /><br />
<br /><br />
<center>Maket gedung <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sumpah_Pemuda" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;" title="Sumpah Pemuda">Sumpah Pemuda</a></center></div></div></td><td style="background-color: #f9f9f9; border-bottom-color: white; border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 2px; border-left-color: white; border-left-style: solid; border-left-width: 2px; border-right-color: white; border-right-style: solid; border-right-width: 2px; border-top-color: white; border-top-style: solid; border-top-width: 2px; vertical-align: top;"><div class="gallerybox" style="margin-bottom: 2px; margin-left: 2px; margin-right: 2px; margin-top: 2px; width: 155px;"><div class="thumb" style="background-color: transparent; border-bottom-color: rgb(204, 204, 204); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; border-left-color: rgb(204, 204, 204); border-left-style: solid; border-left-width: 1px; border-right-color: rgb(204, 204, 204); border-right-style: solid; border-right-width: 1px; border-top-color: rgb(204, 204, 204); border-top-style: solid; border-top-width: 1px; margin-bottom: 2px; margin-left: 2px; margin-right: 2px; margin-top: 2px; padding-bottom: 28px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 28px; text-align: center; width: 150px;"><div style="margin-left: auto; margin-right: auto; width: 120px;"><a class="image" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:MuseumSumpahPemuda-5.jpg&filetimestamp=20100915153911" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;"><img alt="" height="90" src="http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/7/7a/MuseumSumpahPemuda-5.jpg/120px-MuseumSumpahPemuda-5.jpg" style="background-color: white; border-bottom-style: none; border-color: initial; border-left-style: none; border-right-style: none; border-top-style: none; border-width: initial; vertical-align: middle;" width="120" /></a></div></div><div class="gallerytext" style="font-size: 12px; overflow-x: hidden; overflow-y: hidden; padding-bottom: 2px; padding-left: 4px; padding-right: 4px; padding-top: 2px;"><br /><br />
<br /><br />
<center>Lantai ubin asli peninggalan penjajah<a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Belanda" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;" title="Belanda">Belanda</a></center></div></div></td><td style="background-color: #f9f9f9; border-bottom-color: white; border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 2px; border-left-color: white; border-left-style: solid; border-left-width: 2px; border-right-color: white; border-right-style: solid; border-right-width: 2px; border-top-color: white; border-top-style: solid; border-top-width: 2px; vertical-align: top;"><div class="gallerybox" style="margin-bottom: 2px; margin-left: 2px; margin-right: 2px; margin-top: 2px; width: 155px;"><div class="thumb" style="background-color: transparent; border-bottom-color: rgb(204, 204, 204); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; border-left-color: rgb(204, 204, 204); border-left-style: solid; border-left-width: 1px; border-right-color: rgb(204, 204, 204); border-right-style: solid; border-right-width: 1px; border-top-color: rgb(204, 204, 204); border-top-style: solid; border-top-width: 1px; margin-bottom: 2px; margin-left: 2px; margin-right: 2px; margin-top: 2px; padding-bottom: 13px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 13px; text-align: center; width: 150px;"><div style="margin-left: auto; margin-right: auto; width: 120px;"><a class="image" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:MuseumSumpahPemuda-6.jpg&filetimestamp=20100915154800" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;"><img alt="" height="120" src="http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/7/76/MuseumSumpahPemuda-6.jpg/91px-MuseumSumpahPemuda-6.jpg" style="background-color: white; border-bottom-style: none; border-color: initial; border-left-style: none; border-right-style: none; border-top-style: none; border-width: initial; vertical-align: middle;" width="91" /></a></div></div><div class="gallerytext" style="font-size: 12px; overflow-x: hidden; overflow-y: hidden; padding-bottom: 2px; padding-left: 4px; padding-right: 4px; padding-top: 2px;"><br /><br />
<br /><br />
<center>Marmer plakat gedung<a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sumpah_Pemuda" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;" title="Sumpah Pemuda">Sumpah Pemuda</a></center></div></div></td></tr>
<tr style="vertical-align: top;"><td style="background-color: #f9f9f9; border-bottom-color: white; border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 2px; border-left-color: white; border-left-style: solid; border-left-width: 2px; border-right-color: white; border-right-style: solid; border-right-width: 2px; border-top-color: white; border-top-style: solid; border-top-width: 2px; vertical-align: top;"><div class="gallerybox" style="margin-bottom: 2px; margin-left: 2px; margin-right: 2px; margin-top: 2px; width: 155px;"><div class="thumb" style="background-color: transparent; border-bottom-color: rgb(204, 204, 204); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; border-left-color: rgb(204, 204, 204); border-left-style: solid; border-left-width: 1px; border-right-color: rgb(204, 204, 204); border-right-style: solid; border-right-width: 1px; border-top-color: rgb(204, 204, 204); border-top-style: solid; border-top-width: 1px; margin-bottom: 2px; margin-left: 2px; margin-right: 2px; margin-top: 2px; padding-bottom: 13px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 13px; text-align: center; width: 150px;"><div style="margin-left: auto; margin-right: auto; width: 120px;"><a class="image" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:MuseumSumpahPemuda-7-M_Yamin.jpg&filetimestamp=20100915155220" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;"><img alt="" height="119" src="http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/7/72/MuseumSumpahPemuda-7-M_Yamin.jpg/61px-MuseumSumpahPemuda-7-M_Yamin.jpg" style="background-color: white; border-bottom-style: none; border-color: initial; border-left-style: none; border-right-style: none; border-top-style: none; border-width: initial; vertical-align: middle;" width="61" /></a></div></div><div class="gallerytext" style="font-size: 12px; overflow-x: hidden; overflow-y: hidden; padding-bottom: 2px; padding-left: 4px; padding-right: 4px; padding-top: 2px;"><br /><br />
<br /><br />
<center>Patung dada <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Muhammad_Yamin" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;" title="Muhammad Yamin">Muhammad Yamin</a></center></div></div></td><td style="background-color: #f9f9f9; border-bottom-color: white; border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 2px; border-left-color: white; border-left-style: solid; border-left-width: 2px; border-right-color: white; border-right-style: solid; border-right-width: 2px; border-top-color: white; border-top-style: solid; border-top-width: 2px; vertical-align: top;"><div class="gallerybox" style="margin-bottom: 2px; margin-left: 2px; margin-right: 2px; margin-top: 2px; width: 155px;"><div class="thumb" style="background-color: transparent; border-bottom-color: rgb(204, 204, 204); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; border-left-color: rgb(204, 204, 204); border-left-style: solid; border-left-width: 1px; border-right-color: rgb(204, 204, 204); border-right-style: solid; border-right-width: 1px; border-top-color: rgb(204, 204, 204); border-top-style: solid; border-top-width: 1px; margin-bottom: 2px; margin-left: 2px; margin-right: 2px; margin-top: 2px; padding-bottom: 13px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 13px; text-align: center; width: 150px;"><div style="margin-left: auto; margin-right: auto; width: 120px;"><a class="image" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:MuseumSumpahPemuda-8-Soegondo.jpg&filetimestamp=20100915155737" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;"><img alt="" height="120" src="http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/c/c2/MuseumSumpahPemuda-8-Soegondo.jpg/90px-MuseumSumpahPemuda-8-Soegondo.jpg" style="background-color: white; border-bottom-style: none; border-color: initial; border-left-style: none; border-right-style: none; border-top-style: none; border-width: initial; vertical-align: middle;" width="90" /></a></div></div><div class="gallerytext" style="font-size: 12px; overflow-x: hidden; overflow-y: hidden; padding-bottom: 2px; padding-left: 4px; padding-right: 4px; padding-top: 2px;"><br /><br />
<br /><br />
<center>Patung dada <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sugondo_Djojopuspito" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: none;" title="Sugondo Djojopuspito">Sugondo Djojopuspito</a></center><center><br /><br />
</center><center><br /><br />
</center><center><br /><br />
</center><center><br /><br />
</center><center><br /><br />
</center><center>Sumber: <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Museum_Sumpah_Pemuda">http://id.wikipedia.org/wiki/Museum_Sumpah_Pemuda</a></center><center><br /><br />
</center><center><br /><br />
</center><center><br /><br />
</center><center style="text-align: center;"><br /><br />
</center></div></div></td></tr>
</tbody></table>Hari Sumpah Pemudahttp://www.blogger.com/profile/00510085877940373843noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7830119513614003711.post-25410412009000519032010-10-31T12:44:00.000+07:002010-10-31T12:44:03.738+07:00Kongres Pemuda Indonesia Pertama<span class="Apple-style-span" style="font-family: sans-serif; font-size: 13px; line-height: 19px;"></span><br /><br />
<h4 style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; border-bottom-color: initial; border-bottom-style: none; border-bottom-width: initial; font-size: 15px; font-weight: bold; margin-bottom: 0.3em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0.17em; padding-top: 0.5em; width: auto;"><span class="mw-headline" id="Ruang_Kongres_Pemuda_Indonesia_Pertama"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Ruang <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kongres_Pemuda_Indonesia_Pertama" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Kongres Pemuda Indonesia Pertama">Kongres Pemuda Indonesia Pertama</a></span></span></h4><div style="line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Dari ruangan diatas, kita dapat masuk langsung ke ruang ini yang letaknya bersebelahan. Dalam ruangan ini dipamerkan koleksi yang berkaitan dengan <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kongres_Pemuda_Indonesia_Pertama" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Kongres Pemuda Indonesia Pertama">Kongres Pemuda Indonesia Pertama</a>, seperti:</span></div><ul style="line-height: 1.5em; list-style-image: url(http://upload.wikimedia.org/wikipedia/en/1/18/Monobook-bullet.png); list-style-type: square; margin-bottom: 0px; margin-left: 1.5em; margin-right: 0px; margin-top: 0.3em; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;"><li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Foto peserta <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kongres_Pemuda_Indonesia_Pertama" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Kongres Pemuda Indonesia Pertama">Kongres Pemuda Indonesia Pertama</a></span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Foto kegiatan selama <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kongres_Pemuda_Indonesia_Pertama" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Kongres Pemuda Indonesia Pertama">Kongres Pemuda Indonesia Pertama</a></span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Perhimpunan_Pelajar-Pelajar_Indonesia" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Perhimpunan Pelajar-Pelajar Indonesia"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Perhimpunan Pelajar-Pelajar Indonesia</span></a></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Partai_Nasional_Indonesia" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Partai Nasional Indonesia"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Partai Nasional Indonesia</span></a></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Cupllikan pidato pada saat <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kongres_Pemuda_Indonesia_Pertama" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Kongres Pemuda Indonesia Pertama">Kongres Pemuda Indonesia Pertama</a></span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Bendera <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Pandu" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Pandu">pandu</a> yang berwarna <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Merah" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Merah">merah</a> <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Putih" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Putih">putih</a> yang berasal dari tahun <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1928" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1928">1928</a></span></li>
</ul><h4 style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; border-bottom-color: initial; border-bottom-style: none; border-bottom-width: initial; font-size: 15px; font-weight: bold; margin-bottom: 0.3em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0.17em; padding-top: 0.5em; width: auto;"><span class="mw-headline" id="Ruang_Kongres_Pemuda_Indonesia_Kedua"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;"><br /><br />
Ruang <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kongres_Pemuda_Indonesia_Kedua" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Kongres Pemuda Indonesia Kedua">Kongres Pemuda Indonesia Kedua</a></span></span></h4><div style="line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Ruangan ini terletak persis begitu kita keluar dari ruang <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kongres_Pemuda_Indonesia_Pertama" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Kongres Pemuda Indonesia Pertama">Kongres Pemuda Indonesia Pertama</a>. Di ruangan ini dipamerkan koleksi yang menggambarkan peristiwa <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kongres_Pemuda_Indonesia_Kedua" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Kongres Pemuda Indonesia Kedua">Kongres Pemuda Indonesia Kedua</a>, seperti:</span></div><ul style="line-height: 1.5em; list-style-image: url(http://upload.wikimedia.org/wikipedia/en/1/18/Monobook-bullet.png); list-style-type: square; margin-bottom: 0px; margin-left: 1.5em; margin-right: 0px; margin-top: 0.3em; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;"><li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Minirama <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kongres_Pemuda_Indonesia_Kedua" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Kongres Pemuda Indonesia Kedua">Kongres Pemuda Indonesia Kedua</a></span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Suasana sidang ketiga <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kongres_Pemuda_Indonesia_Kedua" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Kongres Pemuda Indonesia Kedua">Kongres Pemuda Indonesia Kedua</a></span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Biola <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Wage_Rudolf_Soepratman" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Wage Rudolf Soepratman">Wage Rudolf Soepratman</a></span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Maklumat panitia kongres dam putusan <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kongres_Pemuda_Indonesia_Kedua" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Kongres Pemuda Indonesia Kedua">Kongres Pemuda Indonesia Kedua</a></span></li>
</ul><table cellpadding="0" cellspacing="0" class="gallery" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-color: rgb(204, 204, 204); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; border-left-color: rgb(204, 204, 204); border-left-style: solid; border-left-width: 1px; border-right-color: rgb(204, 204, 204); border-right-style: solid; border-right-width: 1px; border-top-color: rgb(204, 204, 204); border-top-style: solid; border-top-width: 1px; font-size: 13px; margin-bottom: 2px; margin-left: 2px; margin-right: 2px; margin-top: 2px; padding-bottom: 2px; padding-left: 2px; padding-right: 2px; padding-top: 2px;"></table><h4 style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; border-bottom-color: initial; border-bottom-style: none; border-bottom-width: initial; font-size: 15px; font-weight: bold; margin-bottom: 0.3em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0.17em; padding-top: 0.5em; width: auto;"><span class="mw-headline" id="Ruang_Indonesia_Muda"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;"><br /><br />
Ruang <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Indonesia_Muda&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Indonesia Muda (halaman belum tersedia)">Indonesia Muda</a></span></span></h4><div style="line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Di dalam ruangan ini disajikan beberapa koleksi yang berhubungan dengan pergerakan pemuda setelah diikrarkannya <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sumpah_Pemuda" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Sumpah Pemuda">Sumpah Pemuda</a>, seperti:</span></div><ul style="line-height: 1.5em; list-style-image: url(http://upload.wikimedia.org/wikipedia/en/1/18/Monobook-bullet.png); list-style-type: square; margin-bottom: 0px; margin-left: 1.5em; margin-right: 0px; margin-top: 0.3em; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;"><li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Vandel <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Indonesia_Muda&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Indonesia Muda (halaman belum tersedia)">Indonesia Muda</a></span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Foto komisi besar <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Indonesia_Muda&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Indonesia Muda (halaman belum tersedia)">Indonesia Muda</a></span></li>
<li style="margin-bottom: 0.1em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Foto kegiatan <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Indonesia_Muda&action=edit&redlink=1" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Indonesia Muda (halaman belum tersedia)">Indonesia Muda</a></span></li>
</ul><table cellpadding="0" cellspacing="0" class="gallery" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-color: rgb(204, 204, 204); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; border-left-color: rgb(204, 204, 204); border-left-style: solid; border-left-width: 1px; border-right-color: rgb(204, 204, 204); border-right-style: solid; border-right-width: 1px; border-top-color: rgb(204, 204, 204); border-top-style: solid; border-top-width: 1px; font-size: 13px; margin-bottom: 2px; margin-left: 2px; margin-right: 2px; margin-top: 2px; padding-bottom: 2px; padding-left: 2px; padding-right: 2px; padding-top: 2px;"></table><h4 style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; border-bottom-color: initial; border-bottom-style: none; border-bottom-width: initial; font-size: 15px; font-weight: bold; margin-bottom: 0.3em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0.17em; padding-top: 0.5em; width: auto;"><span class="mw-headline" id="Ruang_PPPI"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;"><br /><br />
Ruang PPPI</span></span></h4><div style="line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Ruangan ini menyajikan beberapa koleksi yang berhubungan dengan <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Perhimpunan_Pelajar-Pelajar_Indonesia" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Perhimpunan Pelajar-Pelajar Indonesia">Perhimpunan Pelajar-Pelajar Indonesia</a>, setelah <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kongres_Pemuda_Indonesia_Kedua" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="Kongres Pemuda Indonesia Kedua">Kongres Pemuda Indonesia Kedua</a>. Ruangan ini juga memamerkan koleksi yang berhubungan dengan pergerakan pemuda melalui partai politik.</span></div><table cellpadding="0" cellspacing="0" class="gallery" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-color: rgb(204, 204, 204); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; border-left-color: rgb(204, 204, 204); border-left-style: solid; border-left-width: 1px; border-right-color: rgb(204, 204, 204); border-right-style: solid; border-right-width: 1px; border-top-color: rgb(204, 204, 204); border-top-style: solid; border-top-width: 1px; font-size: 13px; margin-bottom: 2px; margin-left: 2px; margin-right: 2px; margin-top: 2px; padding-bottom: 2px; padding-left: 2px; padding-right: 2px; padding-top: 2px;"></table><h4 style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; border-bottom-color: initial; border-bottom-style: none; border-bottom-width: initial; font-size: 15px; font-weight: bold; margin-bottom: 0.3em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0.17em; padding-top: 0.5em; width: auto;"><span class="mw-headline" id="Ruang_Tematik"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;"><br /><br />
Ruang Tematik</span></span></h4><div style="line-height: 1.5em; margin-bottom: 0.5em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.4em;"><span class="Apple-style-span" style="color: #999999;">Ruangan ini terdiri atas dua ruangan, terletak di paviliun Gedung Kramat 106. Ruangan ini menyajikan beberapa koleksi yang berhubungan dengan aktivitas pemuda pada tahun <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1945" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1945">1945</a>,<a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1966" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1966">1966</a> dan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1998" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; text-decoration: none;" title="1998">1998</a>.</span></div><table cellpadding="0" cellspacing="0" class="gallery" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-color: rgb(204, 204, 204); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; border-left-color: rgb(204, 204, 204); border-left-style: solid; border-left-width: 1px; border-right-color: rgb(204, 204, 204); border-right-style: solid; border-right-width: 1px; border-top-color: rgb(204, 204, 204); border-top-style: solid; border-top-width: 1px; color: black; font-size: 13px; margin-bottom: 2px; margin-left: 2px; margin-right: 2px; margin-top: 2px; padding-bottom: 2px; padding-left: 2px; padding-right: 2px; padding-top: 2px;"><tbody>
<tr style="vertical-align: top;"><td style="background-color: #f9f9f9; border-bottom-color: white; border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 2px; border-left-color: white; border-left-style: solid; border-left-width: 2px; border-right-color: white; border-right-style: solid; border-right-width: 2px; border-top-color: white; border-top-style: solid; border-top-width: 2px; vertical-align: top;"><div class="gallerybox" style="margin-bottom: 2px; margin-left: 2px; margin-right: 2px; margin-top: 2px; width: 155px;"><div class="thumb" style="background-color: transparent; border-bottom-color: rgb(204, 204, 204); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; border-left-color: rgb(204, 204, 204); border-left-style: solid; border-left-width: 1px; border-right-color: rgb(204, 204, 204); border-right-style: solid; border-right-width: 1px; border-top-color: rgb(204, 204, 204); border-top-style: solid; border-top-width: 1px; margin-bottom: 2px; margin-left: 2px; margin-right: 2px; margin-top: 2px; padding-bottom: 28px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 28px; text-align: center; width: 150px;"><div style="margin-left: auto; margin-right: auto; width: 120px;"><a class="image" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:Monumen_Persatuan_Pemuda_1928.JPG&filetimestamp=20080324132521" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; color: #0645ad; text-decoration: underline;"><img alt="" height="90" src="http://upload.wikimedia.org/wikipedia/id/thumb/5/58/Monumen_Persatuan_Pemuda_1928.JPG/120px-Monumen_Persatuan_Pemuda_1928.JPG" style="background-color: white; border-bottom-style: none; border-color: initial; border-left-style: none; border-right-style: none; border-top-style: none; border-width: initial; vertical-align: middle;" width="120" /></a></div></div><div class="gallerytext" style="font-size: 12px; overflow-x: hidden; overflow-y: hidden; padding-bottom: 2px; padding-left: 4px; padding-right: 4px; padding-top: 2px;"><center>Monumen Persatuan Pemuda 1928 yang berada pada halaman dalam museum.</center></div></div></td></tr>
</tbody></table>Sumber: <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Museum_Sumpah_Pemuda">http://id.wikipedia.org/wiki/Museum_Sumpah_Pemuda</a>Hari Sumpah Pemudahttp://www.blogger.com/profile/00510085877940373843noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7830119513614003711.post-1212856716511017832010-10-31T12:42:00.000+07:002010-10-31T12:42:57.968+07:00Peristiwa Madiun 1948<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" style="color: #303030; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; font-size: 13px; line-height: 16px; margin: 0px;"><tbody>
<tr style="color: #999999; margin: 0px;"><td style="margin: 0px;" valign="top"><div style="margin: 0px;"><b>Wikana tersingkirkan oleh para pengagumnya. Garis politik memisahkan mereka.</b></div></td></tr>
<tr style="margin: 0px;"><td colspan="2" style="margin: 0px; padding-top: 20px;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhpExI77SoqtEa3AKZUmklCU3ihdMo7OKeQ0zpQT99M4QZlE4S5kT6ZMbRMVDk-o8L0wAZ8UBibdevZYn4fUrwQDK-XeXUn9qoYcB8bxzuMjKY9JHNmKQzKtuieeBSp6-V91qOon3ORVi4/s1600/57wikana_bonnie_2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="218" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhpExI77SoqtEa3AKZUmklCU3ihdMo7OKeQ0zpQT99M4QZlE4S5kT6ZMbRMVDk-o8L0wAZ8UBibdevZYn4fUrwQDK-XeXUn9qoYcB8bxzuMjKY9JHNmKQzKtuieeBSp6-V91qOon3ORVi4/s320/57wikana_bonnie_2.jpg" width="320" /></a></div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">PERISTIWA Madiun 1948 menyudutkan PKI ke tubir jurang kehancuran. Partai berlambang palu-arit itu dituduh berada di belakang peristiwa yang disebut-sebut sebagai “pemberontakan” itu. Sebelas orang tokoh PKI ditembak, yakni Amir Sjarifuddin, Maroeto Daroesman, Suripno, Oey Gee Hwat, Sardjono, Harjono, Sukarno, Djokosujono, Katamhadi, Ronomarsono dan D. Mangku. Sebelum mereka dieksekusi, Musso telah terlebih dahulu ditembak mati oleh tentara.</div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Peristiwa itu melumpuhkan PKI. Partai yang sempat melancarkan perlawanan pada era kolonial itu harus menemui kenyataan diperangi oleh saudara sebangsanya sendiri saat negeri telah merdeka. Sebagian pengikut PKI kocar-kacir menyelamatkan diri. Aidit dan Lukman dua dari sekian komunis muda yang menyembunyikan diri di tengah hembusan gosip melarikan diri ke negeri Cina.</div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Dua tahun berselang setelah peristiwa Madiun, anak-anak muda PKI seperti Aidit, Njoto dan Lukman, yang tenar disebut “tiga serangkai”, mulai menggeliat, membangun partai yang sempat luluh lantak. Jalan terjal mereka tempuh. Tak mudah membangun partai dalam kondisi traumatik dan serbasulit. Partai punya tiga sampai dengan empat ribu anggota namun nyaris tak bisa berbuat apa-apa karena ketiadaan pemimpin. </div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Pada 1950 mereka mulai menyusun serpihan kekuatan yang terserak: berupaya mengumpulkan anggota yang tercerai berai dan menerbitkan terbitan berkala partai, seperti<i>Bintang Merah</i> dan kemudian <i>Harian Rakjat</i>. Setelah kembali ke Jakarta, “Mereka berkumpul di sekitar kantor <i>Bintang Merah</i> yang menempati rumah Peris Pardede di gang Kernolong. CC PKI mereka tempatkan di Gang Lontar,” kata Murad Aidit dalam bukunya <i>Aidit Sang Legenda</i>.</div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Menurut sejarawan Hilmar Farid sejak Januari 1951 Aidit, Nyoto dan Lukman memulai pembangunan partai. “Sejumlah langkah dilakukan dengan agenda <i>rebuilding</i>, front persatuan yang luas, tuntutan moderat dan lain-lain untuk memperkuat posisi partai,” ujar Hilmar Farid melalui pesan singkatnya kepada <i>Majalah Historia Online</i>. </div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Tapi kerja keras itu bukannya tanpa halangan sama sekali. Bahkan ada resistensi dari dalam, khususnya dari mereka yang tergolong sebagai “golongan tua”. “Tantangan besar lainnya yang mereka hadapi adalah sisa-sisa pimpinan lama termasuk Tan Ling Djie dan Wikana,” kata sejarawan yang kini tengah menempuh program doktor di National University of Singapore itu. </div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Pengaruh Tan Ling Djie dan Wikana masih terlampau kuat untuk dipatahkan oleh triumvirat muda PKI. Ada perbedaan mendasar yang membuat konflik “golongan tua” versus golongan muda di bawah kepemimpinan Aidit, Njoto dan Lukman: “Aidit lebih kepada front persatuan di bawah Bung Karno sementara Tan Ling Djie cs. lebih cenderung memilih <i>class struggle,</i>” lanjut Farid. </div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Tentangan keras juga datang dari Alimin, tokoh senior PKI yang mulai kehilangan taring pada usianya yang senja. Pada 1951, bertempat di rumah Trikoyo Ramidjo di bilangan Rawamangun, Jakarta Timur, Aidit dan Lukman berdebat keras melawan Alimin ihwal strategi yang harus dijalankan oleh PKI. Alimin bersikeras bertahan pada pendapatnya bahwa MMC (Merapi Merbabu Complex) tak boleh dibubarkan karena berpotensi sebagai pendukung penting pembangunan partai. “Waktu itu Alimin tak mau membubarkan MMC karena menurut dia ada tiga hal yang harus diperkuat, yakni petani, partai itu sendiri dan tentara merah,” kata Trikoyo. Tentara merah yang dimaksud Alimin adalah MMC. Aidit dan Lukman pun tak kalah keras. “Mereka berdua menolak ide itu,” lanjut Trikoyo. </div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Keterangan Trikoyo diamini oleh Murad Aidit lewat bukunya. Menurut Murad, Alimin marah besar terhadap garis yang ditempuh oleh Aidit cs. Aidit tak ambil peduli, mereka tetap menyiapkan penyelenggaraan kongres yang urung dilaksanakan. “Kongres baru terlaksana pada bulan Maret 1954, setelah segala persiapan untuk kongres itu dapat dipersiapkan. Kongres mengesahkan pimpinan yang terdiri<i> central comite</i> dan politbironya,” kata Murad Aidit. </div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Friksi pun berlanjut. Golongan tua seperti Alimin, Tan Ling Djie dan Wikana didomestifikasi peranannya. Mereka diberi tempat dalam kepengurusan CC PKI, namun tanpa kuasa untuk mengambil kebijakan apapun. Kekuasaan partai terpusat di tangan Aidit, Njoto dan Lukman. Mereka bertiga menjalankan kendali tanpa harus menyingkirkan politisi tua, apalagi Aidit dan Lukman mengagumi sosok Wikana. </div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">“Tidak mungkin mereka disingkirkan, karena itu posisinya saja yang tidak penting. Soalnya bukan tua-muda tapi kontrol terhadap kader dan <i>resources</i> partai. Orang tua seperti Wikana dan Tan Ling Djie masih punya pengaruh kuat, karena itu mesti didomestifikasi,” kata Farid. </div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Tapi keadaan itu tak berlangsung lama. Tan Ling Djie, rekan Wikana, dipecat dari PKI. Dia dianggap keras kepala dengan garis partai yang mengharuskan partai bekerja di bawah tanah sebagai partai pelopor. Tapi keputusan pemecatan itu urung dilakukan karena Tan Ling Djie menganggap hidup-matinya sudah ada di PKI. Dia tetap dikeluarkan dari CC tanpa dicabut keanggotaannya. Agaknya tak ada juga yang bisa diperbuat oleh Wikana dalam menghadapi keadaan internal partai yang telah sepenuhnya dikendalikan oleh trio Aidit, Lukman dan Njoto. </div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Transisi kepemimpinan dari yang tua kepada yang muda pun dibumbui kabar tak sedap. Aidit cs. banyak disebut-sebut sebagian kalangan melakukan kup terhadap kepemimpinan partai tanpa menghiraukan kepemimpinan golongan tua. “Aidit dianggap kup terhadap kepemimpinan CC PKI yang lama seperti Wikana,” kata Soemarsono. </div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Pendapat bahwa Aidit cs. melakukan kup dibantah oleh Hilmar Farid. Menurutnya sejak peristiwa Madiun praktis kepemimpinan PKI kosong. Oleh karena itu agak sulit untuk mengatakan kalau triumvirat Aidit, Njoto dan Lukman melakukan kup. “Trio sulit untuk dibilang kup karena pimpinan memang tidak ada. Mereka sendiri sudah jadi anggota CC per 1 September 1948, termasuk Wikana. Jadi yang tepat mungkin bukan kup tapi ambil alih karena pimpinan kosong dan bukan didongkel. Juga tidak ada serah terima karena tak ada yang menyerahkan,” kata Farid. </div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Setelah berhasil mengurai benang kusut pada partai yang hampir tercerabut itu trio Aidit, Lukman dan Njoto mulai mendisiplinkan partai. Jejaring partai kembali diaktifkan dan semua lini partai difungsikan kembali. Di tangan mereka orientasi partai kembali digodok. Di bawah PKI, Aidit mendukung kebijakan anti kolonialis dan anti-Barat yang diusung oleh Bung Karno. </div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Partai Komunis Indonesia berkembang pesat. Tangan dingin Aidit, Lukman dan Njoto yang rata-rata masih berusia 30-an tahun itu berhasil meraih simpati sejuta lebih rakyat Indonesia. Jerih payah mereka membawa PKI menduduki posisi keempat dalam Pemilu 1955. </div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Suara garang Wikana pun semakin tenggelam di tengah derap langkah PKI yang semakin agresif meraup simpati rakyat. Tapi Wikana bukan Tan Ling Djie yang disingkirkan begitu saja. Dia masih punya posisi penting baik sebagai anggota MPRS maupun anggota DPA sebelum akhirnya tragedi politik pada 1965 menuntaskan kisah hidupnya</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;"><br /><br />
</div><div style="margin: 0px; text-align: justify;"><span style="color: #999999;">Sumber:</span> <a href="http://www.majalah-historia.com/majalah/historia/berita-297-tersisih-dari-perahu-partai.html">http://www.majalah-historia.com/majalah/historia/berita-297-tersisih-dari-perahu-partai.html</a></div></td></tr>
</tbody></table>Hari Sumpah Pemudahttp://www.blogger.com/profile/00510085877940373843noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7830119513614003711.post-88789289651089222402010-10-31T12:41:00.000+07:002010-10-31T12:41:33.051+07:00Tokoh Penting yg Terlupakan<span class="Apple-style-span" style="font-family: Arial; font-size: small;"><span class="Apple-style-span" style="font-size: 13px;"><br /><br />
</span></span><br /><br />
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" style="color: #303030; font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; font-size: 13px; line-height: 16px; margin: 0px;"><tbody>
<tr style="color: #999999; margin: 0px;"><td style="margin: 0px;" valign="top"><div style="margin: 0px;"><b>Dia berperan penting pada hari-hari buncit menjelang Proklamasi. Hidupnya berakhir tragis.</b></div></td></tr>
<tr style="margin: 0px;"><td colspan="2" style="margin: 0px; padding-top: 20px;"><div style="margin: 0px; text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjVz2bWxY707UR0YBrVohfspd_tlsNhPHnHR0IXtK8LkZsI3zBXdG1CM0nJID2dClE9oeC9MMqVhCQLNZpCTguGMIIZ9UXygsCFCZLP7Yu6_XyMUU3DyP-h_SMKTyhj6XbkSwc2DUP1-yo/s1600/13wikana_bonnie.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="228" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjVz2bWxY707UR0YBrVohfspd_tlsNhPHnHR0IXtK8LkZsI3zBXdG1CM0nJID2dClE9oeC9MMqVhCQLNZpCTguGMIIZ9UXygsCFCZLP7Yu6_XyMUU3DyP-h_SMKTyhj6XbkSwc2DUP1-yo/s320/13wikana_bonnie.jpg" width="320" /></a></div><br /><br />
<div style="color: #999999;">PADA lokasi bekas rumah bersejarah di jalan Pegangsaan Timur No. 56 berdiri sebatang tiang menjulang tinggi dengan simbol petir di pucuknya. Sederet kalimat tertera pada dasar tiang itu: “<i>Disinilah Dibatjakan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada Tanggal 17 Agustus 1945 djam 10.00 pagi oleh Bung Karno dan Bung Hatta.”</i> </div></div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Enam puluh lima tahun lalu, sesosok pemuda kurus berambut klimis berkacamata minus mendatangi rumah bersejarah yang dulu masih berdiri tegak. Wikana, pemuda itu, ditemani pemuda lain, Aidit, kelak menjadi orang nomor satu Partai Komunis Indonesia (PKI), Darwis, Yusuf Kunto dan Soebadio Sastrosatomo. Kepada Bung Karno Wikana meyakinkan kalau kemerdekaan harus segera diumumkan malam ini juga, kalau tidak “besok akan terjadi pertumpahan darah,” kata Wikana setengah mengancam. Bung Karno tersinggung. Dia membentak balik Wikana seraya menantang menyembelih lehernya malam itu juga, “Ini leher saya, seretlah saya ke pojok itu, sudahilah nyawa saya malam ini juga. Jangan menunggu sampai besok pagi!”</div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Cuplikan adegan itulah yang melambungkan nama Wikana sebagai pemuda revolusioner dan banyak dikutip di dalam kitab-kitab sejarah. Selebihnya, samar-samar. Padahal ada banyak peran penting lain yang dimainkannya. Dia pernah aktif dalam berbagai organisasi kepemudaan, mulai Angkatan Pemuda Indonesia (API) sampai Pemuda Sosialis Indonesia (Pesindo). Setahun setelah proklamasi, dia juga tercatat pernah menjadi Menteri Negara Urusan Pemuda selama empat kali periode kabinet, dua kali dalam kabinet Sjahrir dan dua kali pada kabinet Amir Sjarifuddin.</div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Wikana terlahir dari keluarga menak Sumedang. Ayahnya, Raden Haji Soelaiman, pendatang dari Demak, Jawa Tengah. Kendati menak merupakan golongan yang mendapatkan previlese semasa penjajahan, tidak demikian halnya dengan keluarga Wikana. “Dia datang dari keluarga perjuangan, kakaknya, Winanta seorang Digulis,” kata Soemarsono, tokoh pemuda angkatan ’45 yang ditemui pekan lalu (12/8) oleh <i>Majalah Historia Online</i> di kediaman putrinya di Bintaro, Jakarta Selatan. </div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Boleh dibilang Wikana punya otak encer. Sebagai anak priayi, dia punya hak untuk mengenyam pendidikan. Tapi untuk masuk ELS (Europeesch Lagere School), sekolah dasar yang menggunakan bahasa Belanda sebagai pengantar, tidak cukup bermodal anak raden saja. Kemampuan bahasa Belanda dan kepintaran si anak menjadi standar utama. Wikana kecil memenuhi syarat itu dan berhasil lulus dari ELS. Lepas dari ELS Wikana melanjutkan sekolah ke MULO (Meer Uitgebreid Lager Onderwijs). Semasa muda itulah Wikana sempat menjadi salah satu dari sekian pemuda satelit Bung Karno di Bandung. </div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Selain menguasai bahasa Belanda, Wikana juga pandai bercasciscus bahasa Inggris, Jerman, Prancis dan Rusia. Tati Sawitri Apramata, putri ketiga Wikana, mengenang ayahnya sebagai kutu buku yang pandai berbahasa asing. “Bapak bisa banyak bahasa, hobinya baca buku. Pulang dari sidang, selalu bawa buku, dari mana-mana selalu buku yang dibawa,” kenang perempuan berusia 61 tahun yang kini tinggal di bilangan Rawamangun, Jakarta Timur itu. Sidang yang dimaksud Tati adalah sidang Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara (MPRS), di mana ayahnya menjadi anggota. </div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Sosok Wikana yang cerdas dan tajam diamini oleh Soemarsono. Menurut lelaki yang pernah satu kos dengan Achmad Azhari, kawan sekerja Wikana, pemuda dari Sumedang itu dikenal sebagai orang yang tak banyak bicara, cerdas, dan tajam. Kepada Wikana pula Soemarsono sempat berguru soal teori-teori dalam dunia politik. “Dia yang mengajari saya tentang terminologi dan istilah-istilah dalam politik,” kata Soemarsono yang telah mengenal Wikana sebelum Jepang menduduki Indonesia pada 1942. Bukan saja Soemarsono, Aidit dan MH Lukman termasuk anak muda yang mengagumi pemimpin PKI Jawa Barat itu. </div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Dua tahun sebelum Jepang mendarat di Indonesia, Wikana, bersama dengan Adam Malik dan Pandu Kartawiguna sempat masuk kerangkeng atas tuduhan subversif terhadap pemerintah kolonial. Dia menyebarkan pamflet <i>Menara Merah</i> yang punya kaitan dengan PKI bawah tanah. PKI sendiri telah dilarang oleh pemerintah kolonial pascapemberontakan 1926. </div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Trikoyo Ramidjo, salah satu anggota PKI yang sempat terlibat dalam upaya pembangunan kembali partai setelah Madiun <i>affairs,</i> mengatakan kalau Wikana memang anggota PKI bawah tanah. “Dia jadi anggota partai sejak tahun 1930-an, cita-citanya jelas sekali untuk kemerdekaan Indonesia,” ujar pria yang pernah melewati masa kecilnya di Boven Digul, Papua mengikuti ayahnya sebagai tahanan politik kolonial. </div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Tak hanya sebagai anggota PKI bawah tanah, Wikana juga tercatat pernah aktif sebagai anggota Partai Indonesia (Partindo) yang didirkan oleh Mr Sartono pada 1931 pascapenangkapan Bung Karno. Pada 1938 ketika Barisan Pemuda Gerakan Rakyat Indonesia (Gerindo) didirikan, dia terpilih sebagai ketuanya yang pertama. Keyakinannya yang anti-kolonialisme mendorong Wikana aktif mengikuti berbagai organisasi politik yang melawan Belanda secara frontal. </div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Semasa zaman kolonial, Wikana menjadi pemimpin PKI bawah tanah di Jawa Barat. Ia juga berkawan dekat dengan Widarta tokoh PKI bawah tanah yang bertanggungjawab di wilayah Jakarta. Widartalah yang merekrut Aidit dan MH Lukman masuk PKI namun ironisnya harus mati karena keputusan internal partainya sendiri. Sohib Wikana itu diadili <i>in absentia</i> oleh Amir Sjarifuddin gara-gara menjalankankan kebijakan yang dianggap tak sejalan dengan garis partai pada peristiwa Tiga Daerah di wilayah karesidenan Pekalongan. Sebuah eksekusi di Pantai Parangtritis meringkus nyawanya. </div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Berbeda dengan Widarta yang meregang nyawa di ujung bedil, karier Wikana jalan terus. Dia menjadi tokoh pemuda dari sekian banyak pemuda yang bergerak di pusaran arus revolusi. Ketokohan Wikana mendapatkan pengakuan dan karena itulah dia dipercaya oleh Perdana Menteri Sjahrir untuk duduk sebagai menteri negara urusan pemuda dalam kabinet Sjahrir kedua dan ketiga. Tak jelas capaian apa yang dia buat semasa memegang jabatan itu. </div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Tapi jalan terang hidup Wikana mulai meredup setelah peristiwa Madiun 1948. Posisinya sebagai Gubernur Militer wilayah Surakarta digantikan oleh Gatot Subroto. Sampai tahun 1950-an dia masih tercatat sebagai anggota Comite Central (CC) PKI yang mulai menggeliat di bawah kepemimpinan triumvirat Aidit, Njoto dan Lukman. Namun praktis Wikana tak memainkan peran penting sebagaimana yang pernah dilakukannya pada era-era awal revolusi. Dia punya posisi yang lumayan terhormat: sebagai anggota MPRS, anggota Dewan Pertimbangan Agung (DPA) dan sejumlah aktivitas organisasi lainnya. Satu-satunya yang dia tak miliki adalah kekuasaan, baik di pemerintahan maupun di dalam partai. </div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="color: #999999; margin: 0px; text-align: justify;">Beberapa pekan sebelum peristiwa G.30.S 1965 terjadi, Wikana berserta beberapa elemen PKI lainnya pergi ke Peking untuk menghadiri perayaan hari Nasional Cina 1 Oktober 1965. Tapi sontak terdengar kabar dari tanah air tentang insiden penculikan dan pembunuhan para jenderal. PKI disalahkan. Delegasi terceraiberai. Wikana meminta anggota delegasi lain untuk tetap berada di Peking selagi menunggu kepastian dari berita yang simpang siur. Dia sendiri memilih pulang ke tanah air. “Kalau harus mati, saya pilih mati di tanah air,” kata Wikana sebagaimana dikatakan oleh Abriyanto, cucu menantu yang beberapa waktu belakangan tekun menyusun biografi Wikana.</div><div style="color: #999999;"><br /><br />
</div><div style="margin: 0px; text-align: justify;"><span style="color: #999999;">Wikana benar. Kurang dari setahun setelah peristiwa G.30.S 1965, dia ditangkap. Sempat bermalam di Kodam Jaya namun dipulangkan kembali. Tak berapa lama kemudian segerombolan tentara tak dikenal datang ke rumahnya di Jalan Dempo No. 7 A, Matraman, Jakarta Pusat. Mereka membawa Wikana dan sampai hari ini, pemuda garang yang sempat membuat Bung Karno naik pitam itu, tak pernah kembali pulang. Dia hilang tak tentu rimbanya</span>.</div><div style="margin: 0px; text-align: justify;"><br /><br />
</div><div style="margin: 0px; text-align: justify;"><br /><br />
</div><div style="color: #666666; margin: 0px; text-align: justify;">Sumber: <a href="http://www.majalah-historia.com/majalah/historia/berita-301-sepakterjang-pemuda-dari-sumedang.html">http://www.majalah-historia.com/majalah/historia/berita-301-sepakterjang-pemuda-dari-sumedang.html</a></div></td></tr>
</tbody></table>Hari Sumpah Pemudahttp://www.blogger.com/profile/00510085877940373843noreply@blogger.com0